JAKARTA, iNews.id - Deretan larangan di Bali yang perlu diketahui wisatawan yang datang ke Pulau Dewata. Bukan tanpa alasan sebab masyarakat Bali masih memegang kuat tradisi.
Ada beberapa lokasi di Bali yang menjadi tempat suci dan sakral. Siapa saja harus menghormati apabila datang ke tempat tersebut.
Inilah 7 larangan di Bali :
1. Menginjak sesajen atau canang
Sesajen akan ditemui di banyak tempat, bahkan tergeletak begitu saja di jalan. Jangan pernah sekali-kali menginjak atau membuangnya.
2. Memegang kepala
Orang Bali percaya kepala bagian yang paling suci dari tubuh manusia. Jangan pernah memegang kepala, termasuk anak-anak, meski hanya sekadar mengusap.
3. Keluar rumah saat Nyepi
Umat Hindu Bali memiliki Hari Raya Nyepi. Saat Nyepi, Bali akan terlihat sepi dan sunyi. Hindari keluar rumah apalagi mengendarai kendaraan dan menyalakan lampu.
4. Tidak sopan di tempat sakral
Jangan berperilaku tidak sopan di tempat sakral. Sebagai contoh, perempuan warga negara asing pernah berfoto tanpa busana di sebuah pohon yang disakralkan.
5. Memasuki tempat suci tanpa izin
Ada banyak tempat suci di Bali. Di beberapa tempat suci, mensyaratkan pengunjung memakai kain dan melarang perempuan yang sedang datang bulan.
6. Tidak sopan saat upacara adat
Saat pelaksanaan upacara adat, sejumlah kawasan akan dilakukan penutupan. Jangan pernah melanggar hal tersebut apalagi mengumpat.
7. Buang air sembarangan
Jangan pernah buang air sembarangan di Bali. Apalagi di lokasi yang ternyata tempat sakral dan disucikan.
Editor : Donald Karouw
Follow Berita iNewsBali di Google News