get app
inews
Aa Text
Read Next : Silsilah Keturunan Gus Elham Yahya: Jejak Kiai, Pesantren dan Kontroversi

Video Mesum Sejoli Berpakaian Adat Bali di Mobil, Polisi Ungkap Kendala Ini 

Selasa, 13 September 2022 - 14:48:00 WITA
Video Mesum Sejoli Berpakaian Adat Bali di Mobil, Polisi Ungkap Kendala Ini 
Tangkapan layar video mesum sejoli berpakaian adat Bali di mobil viral di media sosial. (Foto: iNews/Indira Arri)

DENPASAR, iNews.id - Polda Bali menyelidiki video mesum sejoli dengan pakaian adat Bali yang melakukan adegan seks dalam mobil berdurasi 29 detik. Ada sejumlah kendala yang dihadapi untuk mengungkap video yang viral di media sosial ini.

"Ada beberapa hal yang perlu ketelitian tinggi terkait video yang viral ini," ujar Kasubdit V Siber Ditreskrimsus Polda Bali, AKBP Nanang Prihasmoko, Selasa (13/9/2022).

Nanang mengatakan, kendala itu di antaranya karena video dibuat dalam kendaraan yang berjalan dan sebagian diblur.

Hal itu membuat penyidik sulit untuk menentukan lokasi pembuatan video dan pasangan sejoli yang beradegan mesum.

Kendala lain adalah akun Twitter yang mengunggah video tersebut juga telah dihapus, sehingga penyidik sulit menelusuri pelaku yang mengunggah video mesum itu pertama kali.

"Akun sudah dihapus yang bersangkutan. Itu merupakan salah satu hambatan tim cyber," tuturnya.

Video Mesum Bali 

Menurut Nanang, penyidik masih bekerja untuk menyelidiki video yang membuat geger warga Bali ini.

Tak tertutup kemungkinan penyidik menggunakan teknik lain untuk mengungkap pelaku dalam video tersebut, termasuk yang mengunggahnya di media sosial. 

"Masyarakat pengguna media sosial bisa memberikan info kepada kami," tuturnya.

Video mesum sejoli berpakaian adat Bali itu membuat geger masyarakat. Dalam video berdurasi 29 detik itu tampak sejoli melakukan adegan seks dalam mobil yang sedang berjalan.

Editor: Reza Yunanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut