KPUD Gianyar Temukan Ratusan Anggota Parpol Fiktif, Perindo Aman
GIANYAR, iNews.id - Ratusan anggota partai politik fiktif ditemukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gianyar. Berdasarkan hasil verifikasi administrasi dan lapangan, puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan anggota kepolisian dimasukkan sebagai anggota parpol.
Selain itu, KPU Gianyar juga menemukan keanggotaan ganda di bawah umur. Oleh KPU Gianyar, parpol yang belum memenuhi persyaratan diberikan waktu perbaikan hingga awal Desember mendatang.
Kamis (16/11/2017) KPU Kabupaten Gianyar mengumpulkan seluruh pimpinan parpol di Kabupaten Gianyar yang mendaftar sebagai calon peserta pemilu legislatif 2019. Pada kesempatan itu sejumlah temuan diungkap, berdasarkan hasil verifikasi administrasi dan lapangan.
Ironisnya, seratus orang lebih ASN dan anggota polri didaftarkan sebagai anggota parpol. Padahal menurut peraturan perundang-undangan, aparatur negara ini dilarang berpolitik praktis.
Selain itu, KPU Gianyar juga menemukan anggota parpol di bawah umur dan anggota ganda. Bahkan, beberapa anggota parpol yang didaftarkan tidak mengetahui jika namanya dimasukkan sebagai anggota parpol.
Ketua KPUD Gianyar, Anak Agung Gde Putera menjelaskan anggota parpol yang diketahui fiktif itu akhirnya dicoret dari daftar anggora parpol yang sah. “Partai Politik yang belum memenuhi kuota jumlah minimal anggotanya itu kemudian diberikan waktu hingga awal Desember untuk melakukan perbaikan,” ujarnya.
Khusus untuk Partai Perindo, kendati sebagai partai baru, namun partai ini langsung memenuhi persyaratan. Hal ini membuat Partai Perindo mendapat apresiasi dari KPUD setempat. Apalagi, jumlah daftar anggota yang disetor sebagai persyaratan, melampui kuota yang ditentukan.
Sekretaris DPD Partai Perindo Gianyar, I Nyoman Arjawa mengatakan untuk Partai Perindo sendiri, persiapan pendaftaran ini sudah dilakukan sejak dua tahun yang lalu.
“Kita sudah siapkan semua kesiapan yang diperlukan mulai dari kartu anggota, hingga semua kelengkapan lainnya. Sehingga kita tidak kebablasan dan lebih siap. Sebelum verifikasi juga sudah kita periksa dan pantau terus di lapangan,” pungkasnya.
Editor: Himas Puspito Putra