BULELENG, iNews.id - Ratusan siswa keracunan usai acara perpisahan kelulusan sekolah di Buleleng, Bali kondisinya telah membaik. Hanya tersisa dua orang yang masih dirawat di RSUD Buleleng.
Dua siswa yang dirawat itu mengalami demam, mual dan diare sehingga perlu perawatan intensif.
Direktur RSUD Buleleng, dr Putu Arya Nugraha mengatakan, awalnya ada 101 pasien yang tercatat di rumah sakit pada Sabtu (4/6/2022) malam.
Namun, hanya sembilan orang yang mengalami gejala parah sehingga perlu diinfus.
Dari sembilan pasien yang mendapat perawatan intensif itu, tujuh orang akhirnya diperbolehkan pulang dan hanya dua orang yang menjalani perawatan lanjutan di Ruang Sakura.
"Sisa dua orang usia 14 tahun dirawat dokter anak," kata Arya Nugraha, Minggu (5/6/2022).
Dia mengatakan, untuk penyebab keracunan perlu dilakukan pemeriksaan lanjutan terhadap makanan yang disantap para siswa di laboratorium.
"Agent-nya apakah itu toksin, kontaminasi kuman atau zat kimia itu belum diketahui," ujarnya.
Polres Buleleng masih menyelidiki kasus keracunan massal ini.
Editor : Reza Yunanto
Follow Berita iNewsBali di Google News