Hujan Deras, Senderan Rumah Setinggi 20 Meter di Buleleng Bali Longsor 

BULELENG, iNews.id - Hujan lebat yang terjadi di Kecamatan Sawan, Buleleng, Bali pada Jumat (5/2/2021) malam hingga Sabtu (6/5/2021) dini hari mengakibatkan senderan rumah setinggi 20 meter dan panjang 27 meter longsor. Material senderan tersebut menutup akses jalan di Dusun Lebah, Desa Sekumpul, Kecamatan Sawan. 

Senderan rumah yang longsor ini milik Ketut Mantra (75). Longsor terjadi Sabtu sekitar pukul 02.00 Wita. 

Baca Juga

Diguyur Hujan Deras, Dinding Jembatan Karangmojo, Sleman Longsor

Padahal, senderan tersebut baru selesai dikerjakan empat bulan lalu. Pada Sabtu pagi, warga dibantu tim dari BPBD, TNI dan Polri gotong royong membersihkan material longsor agar akses jalan bisa segera dibuka.

Salah satu warga yang terkena dampak material longsor, Kadek Sariada mengatakan, longsor terjadi saat dirinya tidur. Sat oitum dia mendengar suara gemuruh dari atas. 

Baca Juga

Longsor, 4 Rumah di Ponorogo Rusak Parah Tak Bisa Ditempati

“Setelah dilihat, ternyata senderan yang ada di atas rumahnya longsor,” katanya.

Pada saat kejadian, hujan lebat tengah mengguyur wilayah tersebut. Akibat terkena longsor, tembok rumahnya roboh. Selain itu, salah satu pelinggih di rumahnya rusak terkena batang pohon. 

Baca Juga

Rekahan Tanah dan Tebing Longsor Ancam Pemukiman Warga Prambanan

“Akibat musibah ini, kerugian sekitar Rp5 juta,” katanya.

Sementara itu Camat Sawan, I Gusti Putu Ngurah Mastika mengatakan, akibat hujan deras yang terjadi Jumat malam, ada dua longsor yang terjadi. Pertama di Desa Sekumpul dan kedua di Desa Lemukih. 

“Di Desa Lemukih longsor yang terjadi menutup akses jalan di Dusun Lemaya. Sedangkan di Desa Sekumpul longsor terjadi mengakibatkan akses jalan tertutup di Dusun Lebah,” katanya. 

Editor: Umaya Khusniah