get app
inews
Aa Text
Read Next : Resmi Jadi Disdamkarmatan Bandung: Struktur Dirombak, Layanan Dituntut Lebih Gesit

Cegah Potensi Stunting, Dinas Perikanan Badung Kembali Serahkan Paket Olahan Ikan

Kamis, 20 Juni 2024 - 17:25:00 WITA
Cegah Potensi Stunting, Dinas Perikanan Badung Kembali Serahkan Paket Olahan Ikan
Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama Dinas Perikanan Kabupaten Badung serahkan 150 paket olahan ikan di Desa Jagapati. (Foto: dok Pemkab Badung)

BADUNG, iNews.id - Setelah dilaksanakan di Desa Blahkiuh, kini Kementerian Kelautan dan Perikanan berkolaborasi bersama Dinas Perikanan Kabupaten Badung melaksanakan program penyerahan paket olahan ikan yang menyasar masyarakat Desa Jagapati. 

Dalam program ini, sebanyak 150 paket olahan ikan diserahkan Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Badung kepada balita, anak-anak serta ibu hamil. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Wantilan Pura Puseh, Desa Jagapati, Kecamatan Abiansemal, Kamis pagi (20/6/2024).

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Badung I Nyoman Suardana menjelaskan, program penyerahan paket olahan ikan kali ini memasuki tahap ke-5 dari total sepuluh lokus yang menjadi target sasaran kegiatan di Kabupaten Badung pada 2024.

Lebih lanjut, Suardana mengatakan, program ini bertujuan untuk menindaklanjuti keputusan pemerintah pusat guna mencegah stunting. Target sasarannya ditunjukkan kepada ibu hamil, balita, dan calon pengantin.

"Paket ikan yang diserahkan berupa olahan ikan lele dan nila. Dipilihnya kedua jenis ikan tersebut karena kaya akan protein yang diperlukan bagi tumbuh kembang anak. Tidak hanya itu, ikan lele dan nila merupakan hasil budidaya kelompok-kelompok ikan yang ada di Kabupaten Badung, yang dikoordinir oleh kelompok pemasar Tunjung Putih di Desa Kekeran," katanya.

Menurutnya, tingkat konsumsi ikan di Kabupaten Badung baru 38,64 kilogram per tahun.

"Artinya, masing-masing orang baru mengonsumsi ikan sebanyak 38 kilogram per orang per tahunnya. Sementara, di negara Jepang sudah 120 kilogram per orang per tahun," ujar Suardana.

Menyikapi fenomena ini, dia berharap agar masyarakat gemar mengonsumsi ikan karena kandungan nutrisi yang terdapat pada ikan sangatlah tinggi.

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Badung yang diwakili oleh Wakil Ketua Pokja III Ni Made Suati menyampaikan, gerakan memasyarakatkan makan ikan merupakan program pemerintah yang sangat penting dan strategis untuk meningkatkan kecerdasan dan derajat kesehatan masyarakat.

"Mengingat makan ikan sangat baik bagi kesehatan, saya mengajak seluruh masyarakat Badung mulai dari anak-anak hingga dewasa untuk membiasakan makan ikan. Melalui pemberian satu paket olahan ikan bagi masyarakat potensi stunting, ibu hamil, dan balita diharapkan tingkat konsumsi ikan semakin meningkat," tuturnya.

Editor: Anindita Trinoviana

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut