Ilustrasi anjing rabies milik tetangga gigit balita 2,5 tahun di Jembrana, Bali hingga akhirnya tewas. (FOTO ANTARA/dokumentasi)

DENPASAR, iNews.id - Balita berusia 2,5 tahun tewas digigit anjing rabies. Peristiwa memilukan ini terjadi di Kabupaten Jembrana, Bali.

Informasi diperoleh, korban diduga telat mendapat vaksin antirabies (VAR). 

"Benar. Pasien meninggal kemarin sore," ujar Direktur RSU Negara Ni Putu Eka Indrawati, Selasa (17/5/2022). 

Dia menjelaskan riwayat korban terinfeksi rabies. Awalnya korban digigit anjing tetangga di Desa Banyubiru, Kecamatan Negara pada 5 April lalu. 

Selanjutnya korban dibawa ke Puskemas Negara 1. Kemudian oleh petugas, korban diobservasi dan dilakukan penanganan rawat jalan. 

Lalu pada 10 April 2022, anjing yang menggigit korban menghilang. Keluarga melapor ke Puskemas dan korban kembali diobservasi. 

Hampir sebulan, tepatnya 12 Mei 2022, korban mulai bergejala demam, gelisah, muntah, hiperaktif, sering menangis, takut air dan panik setiap bertemu banyak orang. 

Keesokan harinya, korban diberikan suntikan VAR pertama. Namun kondisinya memburuk hingga dirujuk ke RSU Negara pada 14 Mei 2022. Setelah dua hari dirawat, nyawa korban tidak tertolong. 


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network