BULELENG, iNews.id - Seorang remaja berusia 16 tahun diduga sebagai pelaku pembuangan bayi di Kabupaten Buleleng, Bali, pada Sabtu (19/1/2019) lalu merupakan ibu kandung bayi tersebut. Dia juga berstatus sebagai pelajar, siswi kelas 1 SMK di kawasan Desa Patas, Kecamatan Grokgak.
Pelajar tersebut berinisial WAN, mengakui kalau bayi itu adalah anaknya. Hal ini terungkap setelah pihak kepolisian dan bidan di desa mengumpulkan ibu-ibu dan remaja perempuan untuk melakukan penyuluhan.
Kemudian, remaja yang mengaku sebagai ibu kandung bayi itu, dan orang tuanya mendatangi Polres Buleleng pada Rabu (23/1/2019). Di sana, dia mengungkap kebenaran kalau bayi tersebut benar anak kandungnya.
"Ibunya sudah ditemukan, masih sakit dan rawat jalan di puskesmas. Jadi, kami belum bisa memeriksanya secara intensif," kata Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu I Gede Sumerjaya, di Mapolres Buleleng, Bali, Jumat (25/1/2019).
Polisi masih menolelir pelaku yang mana masih di bawah umur, dan baru selesai melahirkan. Namun, dalam waktu dekat, ayah kandung dari bayi tersebut pasti akan ikut terungkap kalau ibunya sudah dapat diperiksa.
"Karena yang tahu siapa ayah dari bayi ini kan ibunya. Jadi tunggu sampai dia sehat," ujar dia.
Kasus ini sudah ditangani Unit PPA Polres Buleleng. Dari keterangan WAN, bayi kandungnya berjenis kelamin perempuan itu, kini dirawat pihak keluarga di Desa Celukanbawang, Kecamatan Grekgok.
Sebelumnya, warga menemukan bayi di sekitar kawasan pemakaman umum Kecamatan Grekgok. Bayi tersebut dibungkus dalam kantong keresek hitam dalam kondisi masih hidup. Warga kemudian menyerahkannya ke puskesmas
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait