GIANYAR, iNews.id - Pelaksanaan sholat Idul Adha di Kabupaten Gianyar, Bali digelar secara terbatas, Selasa (20/7/2021). Jemaah yang melaksanakan sholat hanya 30 persen dari kapasitas masjid.
Pembatasan jumlah jemaah ini sesuai aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa Bali. Dari pantauan, iNews di Masjid Agung Al Ala Kota Gianyar, jemaah yang datang langsung dicek suhu tubuhnya.
Sebelum memasuki masjid, warga harus mencuci tangan. Jemaah juga dilarang membawa anak-anak. Jemaah perempuan juga tidak diperkenankan sholat di masjid tersebut.
"Kita upayakan ini memperketat protokol kesehatan. Anak-anak dan jemaah perempuan juga tidak diperkenankan masuk masjid," ucap Kepala Bidang Imarah Masjid Agung Al Ala Gianyar, Lalu Ucin, Selasa (20/7/2021).
Untuk pelaksanaan sholat Idul Adha di Kabupaten Gianyar, Polres Gianyar mengerahkan sebanyak 300 personel. Mereka disebar di sejumlah masjid dan kecamatan.
"Jemaah di sini (Masjid Agung Al Ala Gianyar) dibatasi hanya 30 persen. Personel tetap berjaga di sejumlah wilayah baik itu menggelar sholat Idul Adha atau tidak," kata Kabag Ops Polres Gianyar, Kompol I Wayan Latra.
Wayah Latra juga menegaskan, sedangkan untuk pembagian daging kurban dilaksanakan secara door to door oleh pengurus masjid. Hal ini untuk mencegah terjadinya kerumunan.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait