DENPASAR, iNews.id - Sebuah video pesta ulang tahun seorang warga negara asing di Bali beredar viral di media sosial. Pesta tersebut menuai kecaman, karena digelar di tengah imbauan menjaga jarak untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).
Setelah menuai protes, tuan rumah pesta itu yakni warga negara Mesir, Mahmoud Attiya meminta maaf.
"Kami tahu kami salah di saat sedang melawan Covid-19. Dan ini tidak akan terjadi lagi. Kami ingin meminta maaf," ujar Mahmoud dalam video yang diunggah akun Instagram Desa Cemagi, Selasa (14/4/2020).
Dia menjelaskan, pesta tersebut awalnya hanya mengundang beberapa orang teman terdekat saja. Namun, tamu yang datang membawa teman lain termasuk warga lokal sehingga terlihat ramai.
Tak lama setelah pesta itu berlangsung, dia mengaku mendapat peringatan dari petugas keamanan desa setempat dan memutuskan untuk membubarkan pesta tersebut.
Setelah ramai di media sosial, petugas Desa Cemagi memastikan kasus ini tengah ditangani Polres Badung.
Diberitakan sebelumnya, sebuah video viral di media sosial karena menampilkan belasan bule di Bali tengah asyik menggelar pesta di sebuah vila.
Pesta tersebut berlangsung di Ombak Luxury Residence pada Minggu (12/4/2020) malam. Vila mewah itu berada di Desa Cemagi, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung.
Video itu menuai kecaman netizen. Sebab, di saat warga Bali mematuhi imbauan tidak berkumpul dan berkerumun di saat pandemi corona, para bule itu justru leluasa mengabaikan imbauan itu.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait