DENPASAR, iNews.id – Mantan ajudan Presiden Soekarno, Ni Luh Putu Sugianitri, asal Bali dikremasi, Kamis (18/3/2021). Ni Luh Sugianitri berpulang dalam usia 72 tahun karena penyakit kista dan animea yang dideritanya dalam enam bulan terakhir.
Ni Luh meninggal dunia dalam perawatan di rumah sakit (RS) Sanglah, Senin (15/2/2021). Segenap keluarga besar melepas kepergian sosok Ni Luh.
Prosesi kremasi digelar di krematorium Mumbul, Nusa Dua. Deretan foto semasa hidup almarhumah terpajang rapi di meja aula krematorium.
Di halaman krematorium, karangan bunga mulai dari kerabat hingga pejabat berjajar. Salah satunya dari Megawati Soekarnoputri dan keluarga besar Bung Karno.
Fajar Rohita, putra sulung Ni Luh terlihat tegar melepas kepergian ibunya. "Kami bangga ibu pernah memberikan pengabdian terbaik kepada negara," ujarnya.
Sebagian abu Ni Luh dilarung ke laut Benoa, Sebagian lagi disemayamkan ke kampung halaman almarhumah di Desa Babahan, Penebel, Tabanan.
Ni Luh Sugianitri menjadi ajudan terakhir Presiden Soekarno hingga peralihan kekuasaan ke Presiden Soeharto. Dia setia melayani makanan dan minum Bung Karno hingga lengeser dan menjadi tahanan rumah.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait