Gubernur Wayan Koster memastikan ribuan lulusan SMP diterima di SMA dan SMK negeri. (Foto: Facebook Pemprov Bali)

DENPASAR, iNews.id - Gubernur Bali Wayan Koster menjamin ribuan lulusan SMP tercecer akan ditampung di seluruh SMA dan SMK negeri. Kisruh PPDB menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi dan DPRD Bali.

Dalam Rapat Paripurna di DPRD Bali pada Rabu (28/7/2021), Koster menegaskan 8.000 siswa yang tercecer itu akan ditampung di sekolah negeri dan sisanya ke swasta. 

Menurut Koster, pendidikan dasar dan menengah masih menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi untuk menangani. Dia telah meminta Dinas Pendidikan Bali untuk mengakomodir siswa lulusan SMP diterima di SMA dan SMK negeri sesuai pilihannya.

"Sepanjang memungkinkan, ditampung pada SMA SMK negeri. Tentu tidak bisa 100 persen," ujar mantan anggota DPR dari PDIP ini.
 
Koster juga menjelaskan, kondisi pandemi Covid-19 membuat Pemprov Bali belum dapat menambah sekolah karena pembelajaran masih dilakukan secara daring (online).

Di tengah situasi pandemi Covid-19 yang masih melanda Bali, Koster meminta masyarakat untuk memahami kondisi yang ada terkait PPDB.

Pemprov Bali berusaha membuat tata kelola baru yang lebih efektif dan efisien, termasuk menggarap metode daring untuk kelanjutan pembelajaran baru.

Sebelumnya ratusan orang tua murid menggeruduk DPRD Bali menuntut kejelasan nasib anak mereka yang tak diterima di sekolah negeri.

Mereka tak sanggup menyekolahkan anak ke sekolah swasta, karena masalah biaya akibat perekonomian yang terdampak Covid-19.


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network