KARANGASEM, iNews.id - Polres Karangasem, Bali menggelar kegiatan sosialisasi pencegahan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kepada ibu - ibu kelompok wanita tani Banjar Lumpadang, Desa Bugbug, Jumat (11/8/2023). Sosialisasi dengan Kegiatan Jumat Curhat ini pun meminta para ibu-ibu tidak takut melapor jika menjadi korban KDRT.
"Ini salah satu upaya pencegahan KDRT, selain itu juga kita sosialisasikan bahaya Narkoba dan peningkatan disiplin berlalu lintas untuk keselamatan bersama," kata Kasat Binmas Polres Karangasem AKP I Wayan Gede Wirya, Jumat (11/8/2023).
Dalam sosialisasi, Kasat Binmas menekankan pemahaman kepada warga tentang pentingnya membentuk keluarga harmonis untuk mencegah kekerasan dalam rumah tangga.
"Setiap keluarga dari kalangan apapun, mempunyai potensi untuk terjadi KDRT namun dengan selalu memupuk keharmonisan menghadapi tantangan dan permasalahan dalam keluarga KDRT dapat dicegah," katanya.
Sementara dalam sesi tanya jawab, salah satu anggota wanita tani Wayan Sudarmi, menanyakan bagaimana ada kasus KDRT namun korban enggan melaporkan ke polisi. Padahal kejadian tersebut berulang kali terjadi.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Kasat Binmas mengatakan bahwa terkadang korban kasus KDRT enggan untuk melaporkan dengan berbagai alasan seperti malu, dianggap aib, takut melapor karena pelaku adalah orang dekat dan ataupun memiliki relasi kuasa. Namun, pihaknya meminta warga untuk tidak segan melaporkan kejadian KDRT ke Polisi untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
"KDRT tidak hanya kekerasan fisik, bahkan yang bersifat seksual dan mental pun termasuk, jangan takut untuk melapor kami sudah siapkan pelayanan khusus yang profesional dan proporsional untuk menangani," ucapnya.
"Bisa langsung mengadu untuk mendapatkan bimbingan konseling," katanya lagi.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait