Jenazah pasien Covid-19 di RSUD Wangaya Denpasar diambil paksa oleh keluarga. (Foto: iNews/Muhammad Muhyiddin)

DENPASAR, iNews.id - Keluarga mengambil paksa jenazah pasien Covid-19 yang meninggal di RSUD Wangaya, Denpasar, Bali. Pihak rumah sakit tak berani melarang karena pengambilan tersebut mendapat persetujuan kepala dusun.

"Jenazah diambil paksa oleh keluarga untuk dikubur. Hal ini sudah sepengetahuan kepala lingkungan (dusun)," kata Kasubag Humas RSUD Wangaya, Agung Swastika, Kamis (25/2/2021).

Kasubag Humas RSUD Wangaya, Denpasar, Agung Swastika. (Foto: iNews/Muhammad Muhyiddin)

Jenazah yang diambil yakni BD (68), warga Jalan Ahmad Yani, Denpasar. Almarhum masuk ke RSUD Wangaya pada Selasa (23/2/2021) dengan riwayat sesak napas.

Namun keesokan harinya, Rabu (24/2/2021) dia meninggal dunia. Berdasarkan hasil swab PCR, almarhum positif terjangkit Covid-19.

Pihak RSUD Wangaya kemudian mengabarkan kepada keluarga tentang meninggalnya jenazah. Saat hendak diambil oleh keluarga, pihak RSUD Wangaya telah memberikan hasil swab PCR.

Namun karena pihak keluarga menyatakan pengambilan jenazah sudah mendapat persetujuan kepala dusun, sehingga rumah sakit tidak bisa menahan.

"(Jenazah) langsung dibawa keluar. Selanjutnya sudah dikelola pihak keluarga dan kepala dusunnya," tuturnya.


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network