Kantor Imigrasi (Antara)

DENPASAR, iNews.id - Kantor Imigrasi di Bali kembali membuka layanan sejak Senin (15/6/2020) kemarin dengan menerapkan protokol kesehatan. Untuk menghindari kerumunan, disiapkan antrean online dan dropbox.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Bali, Jamaruli Manihuruk mengatakan, pelayanan pada hari pertama terbilang minim. Jumlah pemohon warga negara Indonesia (WNI) maupun warga negara asing (WNA) masih jauh dari kuota.

"Kanim Denpasar kuotanya 100, tetapi yang mengajukan permohonan belum mencapai 50 persen dari kuota tersebut," katanya di Denpasar, Senin (16/6/2020) malam.

Hingga pukul 12.00 WITA, untuk Kanim Kelas I Khusus Ngurah Rai ada pengajuan sebanyak 20 WNI dan lima WNA, Kanim Kelas I TPI Denpasar untuk WNI 55 dan WNA tujuh orang, serta Kanim Kelas II TPI Singaraja hanya 13 WNI saja.

Dia menjelaskan, selama situasi pandemi, Imigrasi Bali menerapkan antrean online untuk menghindari kerumunan. Bila pemohon WNI tersebut tidak memiliki antrean online maka tidak bisa dilayani di kantor imigrasi. Sedangkan untuk pemohon WNA tidak melalui antrean online, melainkan menggunakan sistem dropbox.

"Untuk masuk dropbox biar tidak bolak-balik kita periksa dulu persyaratannya, kalau sudah memenuhi syarat baru diterima, tapi kalau memang tidak memenuhi syarat yang bersangkutan, kita wajibkan untuk memenuhi syaratnya dulu baru kita layani," katanya.

Layanan yang disediakan bagi WNI yaitu pembuatan paspor RI yang dilakukan melalui aplikasi sedangkan layanan bagi warga asing yaitu Alih Status Izin Tinggal Keimigrasian, Pemberian Izin Tinggal Terbatas (ITAS) baru, pemberian Surat Keterangan Keimigrasian (SKM) dan pendaftaran kewarganegaraan ganda terbatas dan fasilitas keimigrasian.

"Jika terjadi kelebihan kuota maka kita siapkan dropbox kuota, yang sekarang 59 mungkin besoknya bisa jadi 100, terus 200 kita antisipasi dengan dropbox itu. Misalnya kalau ada 100, ya kita layani dulu yang 50, nanti datang pada hari kedua begitu juga seterusnya," ujarnya.


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network