Warga negara Australia berpisah dengan keluarganya yang tetap tinggal di Indonesia di Bandara Ngurah Rai, Bali, Rabu (18/8/2021). (Foto: iNews/Aris Wiyanto)

DENPASAR, iNews.id - Suasana haru mewarnai pemulangan (repatriasi) ratusan warga negara asing (WNA) Australia di Bandara Ngurah Rai, Bali. Sejumlah warga negara Australia yang memiliki keluarga di Indonesia terpaksa berpisah karena harus kembali ke negaranya untuk berbagai alasan.

Pantauan iNews.id, seorang pria Australia tampak melepas kangen dengan istrinya yang merupakan WNI dan dua anaknya yang tetap tinggal di Bali.

Sementara warga Australia lainnya, Katherine Rolls mengaku senang bisa pulang kembali ke negaranya. Dia sudah sembilan bulan berada di Indonesia, namun tak bisa pulang karena sulitnya penerbangan dari Indonesia ke Australia.

Warga negara Australia berpisah dengan keluarga di Bandara Ngurah Rai, Bali, Rabu (18/8/2021). (Foto: iNews/Aris Wiyanto)

Pemulangan warga negara Australia ini menggunakan pesawat komersial Qantas Airlines yang berangkat dari Bandara Ngurah Rai, Bali pukul 15.00 Wita.

Pemerintah Australia menyewa pesawat tersebut untuk memfasilitasi pemulangan warganya yang kesulitan mendapatkan tiket pesawat.

"Penerbangan repatriasi ini  merupakan yang pertama kali dilakukan pemerintah Australia selama pandemi Covid-19," ujar Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Taufan Yudhistira, Rabu (18/8/2021).


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network