ilustrasi pemerkosaan

DENPASAR, iNews.id - Seorang mahasiswi sebuah perguruan tinggi di Jakarta berinisial TN (24) melaporkan kasus pemerkosaan yang dialaminya ke Polda Bali. Pelaku pemerkosaan yakni dua warga negara (WN) Turki.

Laporan dibuat TN pada 4 Oktober 2020 lalu. Terlapor disebutkan pria berinisial SU, dan seorang lagi yang belum diketahui identitasnya. Dugaan pemerkosaan terjadi di sebuah bungalow di kawasan Ubud, Gianyar.

Perkenalan antara korban dan pelaku saat keduanya berada di sebuah kafe. Awalnya terlapor mendekati korban dan mengaku selalu mengikuti karyanya sebagai kreator konten YouTube.

Korban TN mengaku pelaku memuji karyanya dan memberi masukan agar diberi terjemahan. Tawaran kerja sama ini langsung disambut baik korban yang tak memiliki pikiran negatif.

Apalagi pelaku mengaku sebagai jurnalis di Istanbul. Perbincangan keduanya kemudian berlanjut ke bungalow tempat pelaku menginap.

"Korban datang seorang diri sekitar pukul 01.00 dini hari, kemudian dibawa ke lokasi yang bangunannya terpisah antara satu dengan yang lain," kata sumber di kepolisian.

Saat berada di bungalow, korban mengaku sempat dicekoki miras jenis arak yang dibawa pelaku hingga tak sadarkan diri. Keesokan harinya saat tersadar, korban dalam kondisi telanjang. Saat mencoba untuk kabur, korban malah diperkosa secara bergantian oleh kedua pelaku.

Saat menjalani pemeriksaan di Polda Bali, TN mengaku dalam keadaan sehat namun masih trauma pascaperistiwa yang dialami.

Wakil Direktur Reskrim Umum Polda Bali, AKBP Suratno yang dikonfirmasi membenarkan adanya laporan ini. Dia menyebut laporan tersebut masih diselidiki polisi.

"Ya ada laporannya dan kita masih selidiki dengan memintai keterangan korban dan saksi," katanya, Rabu (7/10/2020).


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network