Petugas saat mengamankan barang bukti berupa serbuk cannabinoid sintetis di salah satu rumah produksi milik tersangka. (Foto: Istimewa)

DENPASAR, iNews.id – Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri mengungkap kasus peredaran dan produksi narkotika jenis canabinoid sintetis atau ganja sintesis di Denpasar Bali. Dari penangkapan itu, polisi mengamankan dua tersangka dan menyita sejumlah barang bukti.

Informasinya, pengungkapan kasus itu berawal dari adanya informasi pengiriman barang narkotika jenis canabinoid sintetis menggunakan jasa pengiriman FedEx yang melewati Bandara Soekarno Hatta, Tangerang. Pengiriman barang seberat 500 gram ditujukan ke alamat di Denpasar Bali.

Polisi langsung melakukan pemeriksaan awal dengan mengecek di Laboratorium Forensik Mabes Polri. Hasilnya serbuk warna kecoklatan itu positif mengandung cannabinoid sintetis. Polisi pun langsung menindaklanjuti dengan menyusun rencana untuk mengungkap kasus tersebut.


Setelah berkoordinasi dengam FedEx Denpasar, polisi melakukan control delivery sekitar pukul 16.30 WIB, Selasa 20 Maret 2018, ke alamat tujuan di Jalan Pemuda III Nomor 23 Renon, Denpasar Bali. Barang itu diterima tersangka KAP dan AAK. Hasil pengembangan, polisi melanjutkan dengan menggeledah rumah tersangka di Jalan Tunjung Sari Perum Pesona Paramita II Denpasar Bali. Di rumah tersangka ditemukan sejumlah peralatan dan bahan pembuatan ganja sintetis. Rumah tersangka diduga dijadikan home industry untuk memproduksi barang haram tersebut.

“Sindikat ini mengunakan modus mendistribusikan narkotika golongan I synthetic cannabinoid dalam bentuk serbuk yang kemudian dicampur dengan tembakau,” kata AKBP Dody Suryadin yang memimpin pengerebekan tersebut, Kamis (22/3/2018).

Dia menjelaskan, serbuk itu berasal dari China kemudian dikirim ke Bali untuk kemudian digunakan sebagai bahan campuran tembakau. Setelah selesai proses produksi, barang itu distribusikan ke seluruh wilayah Idonesia dengan cara online via media sosial. "Kasusnya masih akan kami tindaklanjuti," tuturnya.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network