Petugas mengevakuasi penumpang pesawat yang terluka dalam simulasi penanganan kecelakaan pesawat (Foto: Humas Bandara Ngurah Rai)

DENPASAR, iNews.id - Kunjungan wisatawan domestik ke Bali diprediksi melonjak pada akhir tahun (nataru). Guna mengantisipasi insiden penerbangan di Bandara Ngurah Rai, aparat gabungan menggelar simulasi penanganan kondisi darurat. 

"Simulasi bertujuan melatih dan menguji kemampuan dan kesigapan seluruh personil ketika terjadi suatu keadaan darurat di bandara," kata General Manager Bandara Ngurah Rai Herry AY Sikado, Kamis (25/11/2021). 

Latihan itu menyimulasikan jatuhnya pesawat udara Jalak Bali Airlines registrasi PK-JBL yang akan terbang menuju Lombok Praya di area perairan Teluk Benoa.

Akibat kecelakaan, terdapat korban sebanyak 114 orang penumpang termasuk kru pesawat. Terdiri dua meninggal dunia, delapan orang mengalami luka berat, enam orang luka sedang hingga ringan dan 96 orang selamat.

Simulasi melibatkan seluruh petugas yang tergabung dalam komite keselamatan bandara, yakni petugas bandara, Basarnas, BPBD, TNI AU, kepolisian,  pemadam kebakaran Kabupaten Badung, Airnav dan unsur kesehatan dan rumah sakit di sekitar bandara.

Herry berharap seluruh petugas selalu terlatih dan siap ketika terjadi keadaan darurat di bandara. Apalagi menjelang libur Natal dan tahun baru, kunjungan wisatawan ke Bali selalu meningkat.


Editor : Nani Suherni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network