Para pemain Bali United merayakan gol mereka ke gawang Madura United pada pekan ketiga Liga 1 2020 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (15/3/2020) sore. (Foto: Bali United)

GIANYAR, iNews.id - Staf pelatih Bali United telah menyusun pola latihan yang disesuaikan bagi pemain beragama Islam. Tujuannya, agar mereka bisa tetap berlatih maksimal selama puasa Ramadan.

Sejak Liga 1 2020 dihentikan sementara pada Maret lalu karena pandemi virus corona, pemain Bali United berlatih mandiri di rumah masing-masing.

Aktivitas tersebut akan terus dilanjutkan saat menjalankan ibadah puasa Ramadan yang akan dimulai pada Jumat (24/4/2020) besok.

Selama bulan Ramadan, latihan fisik yang dijalankan para pemain Bali United beragama Islam mengalami beberapa penyesuaian.

"Perubahan program latihan tidak ada, sama seperti hari biasa. Hanya perubahan di waktu saja, jika hari biasa pemain di rumah bisa melakukan latihan pagi dan sore. Maka di bulan puasa ini bagi pemain yang menjalankan puasa melakukan latihan di rumah 1 jam sebelum berbuka puasa atau malam hari 90 menit setelah berbuka puasa," jelas pelatih fisik Bali United, Yogi Nugraha, dikutip dari laman resmi klub.

Yogi menegaskan penyesuaian hanya untuk pola latihan, aturan lain seperti mengirimkan laporan dan sanksi bagi pemain yang melanggar tetap berlaku.

"Sejauh ini pemain menjalankan program latihan yang saya berikan via online (kirim video latihan secara personal melalui WhatsApp). Selain itu tim juga sudah menetapkan aturan untuk memberikan denda kepada pemain apabila berat badan pemain bertambah. Hal ini untuk untuk meningkatkan kedisiplinan para pemain sebagai pemain profesional," ujarnya.


Editor : Arif Budiwinarto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network