DENPASAR, iNews.id - Jumlah pasien sembuh dari virus corona (Covid-19) di Provinsi Bali bertambah 8 kasus menjadi 129 orang. Dengan penambahan itu, tingkat kesembuhan di Pulau Dewata mencapai 54,43 persen dari total kasus positif.
"Ada kabar gembira, hari ini yang sembuh bertambah 8 orang semuanya WNI," kata Ketua Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra dalam keterangan kepada pers di Denpasar, Sabtu (2/5/2020).
Dia menambahkan, jumlah kumulatif pasien positif Covid-19 juga kembali bertambah 2 kasus menjadi 237 orang. Dua kasus baru tersebut semuanya juga warga negara Indonesia (WNI).
"Sedangkan jumlah pasien positif dalam perawatan ada 104 orang yang berada di sembilan rumah sakit, dan dikarantina di Bapelkesmas," ucap pria yang juga Sekretaris Daerag Provinsi Bali itu.
Menurutnya, kasus positif Covid-19 di Bali masih didominasi oleh kasus impor. Dari 237 total kasus positif, sebanyak 68 orang merupakan transmisi lokal dan sisanya merupakan kasus impor
Dia mengingatkan, masih adanya kasus transmisi lokal karena masyarakat tidak disiplin menjalankan imbauan pemerintah untuk mengurangi aktivitas di luar rumah dan memakai masker.
"Dalam menekan kasus transmisi lokal maka masyarakat harus sadar dan disiplin dalam melakukan upaya pencegahan virus ini," ujarnya.
Untuk menekan penyebaran virus corona, Gubernur Bali Wayan Koster telah memperpanjang masa tanggap darurat bencana Covid-19 di Bali sampai 30 Mei 2020. Perpanjangan dilakukan memperhatikan peningkatan kasus yang terjadi di sejumlah wilayah.
"Bapak Gubernur telah menerbitkan Keputusan Gubernur Bali Nomor 3030/04-G/HK/2020 terkait perpanjangan masa tanggap darurat tersebut," katanya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait